Jumat, 14 Juni 2019

Menikmati Panorama Alam Pura Luhur Uluwatu Yang Eksotis


Pura Uluwatu merupakan salah satu obyek wisata di Pulau Bali tepatnya di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Pura Luhur Uluwatu dibangun di atas batukarang terjal dg ketinggian sekitar 97 meter yg dipercaya oleh umat Hindu sbg penygga dari 9 mata angin atau disebut dg Pura Sad Kahygan serta berfungsi sbg tempat pemujaan Dewa Rudra.

Selain mempunyai pemandangan yg begitu mempesona, Pura yg terletak di penghujung kerikil karang ini para pengunjung akan dimanjakan dg panorama alam hamparan pasir putih dg ombak yg membelah diantara kerikil karang serta matahari terbenam atau sunset yg indah. Selain itu di lokasi Wisata Pura Uluwatu setiap hari diadakan pertunjukan tari Kecak dg latar belakang sunset yg menjadikannya sebuah pertunjukan yg spektsayaler, dg diiringi oleh kelompok penari laki berjumlah sekitar 50 orang.

Sejarah Pura Uluwatu

Menurut dongeng masyarakat setempat, pura Uluwatu telah dibangun semenjak kurun ke-11 oleh Mpu Kuturan. Ketika itu, Pura Luhur Uluwatu menjadi tempat pemujaan bagi Dewa Rudra untuk memohon keselamatan. Selain membangun sebuah pura, Mpu Kuturan juga dipercaya telah mewariskan hukum dan tata-tertib bagi desa-desa budbahasa di sekitar pura yg masih dikenal sampai dikala ini. Empat kurun kemudian, sekitar kurun ke-16, Dang Hyg Nirartha, seorang penyebar agama Hindu dari Jawa Timur memutuskan untuk moksa (menyatu dg atau kembali keharibaan dewata) di pura ini. Dalam bahasa setempat moksa juga disebut ngeluhur. Itulah sebabnya, nama Pura Uluwatu lalu dilengkapi dg kata luhur, menjadi Pura Luhur Uluwatu. 


Pura Luhur Uluwatu mempunyai beberapa pura pesanakan, yaitu pura yg mempunyai kaitan dekat dg pura induk. Pura-pura pesanakan tersebut antara lain Pura Bajurit, Pura Pererepan, Pura Kulat, Pura Dalem Selonding, dan Pura Dalem Pangleburan. Pura-pura ini bekerjasama eksklusif dg Pura Luhur Uluwatu pada dikala Piodalan, yaitu pemujaan terhadap Sang Hyg Widi yg berlangsung setiap 210 hari, pada hari Selasa Kliwon Wuku Medangsia.


Akses Menuju Wisata Uluwatu
Kawasan Wisata Pura Uluwatu kira-kira hanya satu jam dari bandara Ngurah Rai Denpasar Bali, Anda sanggup memakai jasa taksi, kendaraan beroda empat atau motor sewaan, serta biro perjalanan untuk menuju Pura Uluwatu. Jika memakai jasa biro perjalanan, kunjungan ke Pura Uluwatu biasanya menjadi satu paket dg obyek wisata lainnya di tempat Bali selatan.

Tips Berwisata di Pura Uluwatu
Untuk mengunjungi Obyek Wisata Pura Uluwatu paling baik yaitu pada sore hari, sehingga Anda sanggup menyaksikan matahari karam (sunset) dg siluet Pura Uluwatu yg mengagumkan. Disarankan anda juga harus berhati-hati dg barang bawaan anda, lantaran monyet-monyet yg berana di pura ini mempunyai kebiasaan mengambil barang-barang bawaan wisatawan. Untuk masuk kedalam pura ini Anda harus mengenakan sarung dan selempang yg sanggup disewa di pura ini.

Artikel Terkait

Menikmati Panorama Alam Pura Luhur Uluwatu Yang Eksotis
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email